YANOMAMI – Picanha merupakan salah satu permata kuliner yang berasal dari Brasil dan telah menarik perhatian pencinta steak di seluruh dunia. Potongan daging sapi ini diambil dari bagian atas bokong sapi, yang dikenal dengan nama sirloin cap di beberapa negara. Keunikan picanha terletak pada lapisan lemaknya yang tebal dan rasa daging yang sangat kaya, membuatnya menjadi bintang di berbagai restoran churrascaria, yaitu restoran Brasil yang menyajikan barbekyu.

Sejarah dan Asal Usul Picanha

Asal usul picanha di Brasil sangat erat kaitannya dengan tradisi churrasco, metode memanggang daging khas Brasil yang telah ada selama berabad-abad. Churrasco sendiri berasal dari teknik memasak gaucho atau para penggembala di Rio Grande do Sul, bagian selatan Brasil. Mereka memanggang daging di atas bara api dengan menggunakan tusuk besi panjang. Picanha mendapatkan namanya dari kata dalam Bahasa Portugis yang merujuk pada potongan daging dari bagian croup, atau bokong sapi.

Karakteristik Unik Picanha

Picanha dikenali dari bentuknya yang melengkung dan lapisan lemak tebal yang menutupi satu sisinya. Lemak ini tidak hanya berfungsi untuk memberikan rasa, tetapi juga menjaga kelembutan daging selama proses memasak. Daging picanha memiliki serat yang kasar tetapi ketika dimasak dengan benar, serat tersebut memberikan tekstur yang sangat diinginkan oleh para pecinta steak.

Cara Memasak Picanha yang Autentik

Memasak picanha membutuhkan perhatian khusus untuk memastikan bahwa lapisan lemaknya menjadi karamelisasi sempurna tanpa membuat daging menjadi kering. Proses memasak yang umum digunakan adalah grilling atau memanggang di atas api terbuka. Daging dipotong menjadi steak tebal atau diiris tipis setelah dipanggang. Suhu api harus sedang agar lapisan lemak dapat meleleh dan meresap ke dalam daging, menciptakan rasa yang kaya dan tekstur yang lembut.

Penyajian Picanha

Di Brasil, picanha biasanya disajikan dalam irisan tebal dan dipanggang hanya hingga medium rare atau medium, memungkinkan daging untuk menunjukkan kualitas terbaiknya. Picanha sering dihidangkan dengan bumbu yang sederhana, seperti garam laut kasar dan merica hitam, untuk menonjolkan rasa alami daging. Sebagai pelengkap, picanha bisa disajikan dengan berbagai sayuran panggang, nasi, atau feijoada, hidangan kacang-kacangan Brasil yang kaya rasa.

Picanha di Panggung Dunia

Popularitas picanha telah meluas hingga ke restoran-restoran steak di luar Brasil, dengan banyak chef internasional yang mengadopsi potongan daging ini ke dalam menu mereka. Picanha menjadi simbol kesederhanaan dan kelezatan dalam dunia kuliner, mewakili bagaimana sebuah potongan daging yang relatif tidak dikenal bisa mencuri hati para penggemar kuliner global.

Kesimpulan

Picanha tidak hanya sekedar potongan daging, melainkan representasi dari budaya dan tradisi Brasil yang kaya. Dengan rasa yang tak tertandingi dan cara memasak yang unik, picanha telah menjelma menjadi ikon gastronomi yang menunjukkan bahwa kelezatan sejati sering kali terletak pada kesederhanaan. Bagi para penikmat steak, picanha adalah sebuah pengalaman kuliner yang harus dicoba, memberikan momen apresiasi terhadap kekayaan rasa yang ditawarkan oleh kuliner dunia.